Sunday, December 23, 2007

KERACUNAN MERKURI

Unsur logam tertentu amat dibutuhkan oleh tubuh, tetapi hanya dalam jumlah tertentu saja. Ketika jumlahnya lebih dari batas, berbagai gejala kelainan akan muncul.

Bukan hanya merkuri yang bisa meracuni tubuh, tetapi juga logam berat lainnya. Contohnya Arsen, yang gejala keracunannya akan terlihat ketika terjadi keratosis (kulit kering, bersisik dan mengelupas) dan hiperpigmentasi. Keracunan mangan juga dapat menyebabkan gejala Parkinson.

Merkuri awalnya masuk ke dalam air, lalu berikatan dengan klor yang sudah ada pada air laut. Ikatan ini disebut sebagai merkuri anorganik (HgCl) yang dengan mudah masuk ke dalam tubuh plankton. Plankton dimakan oleh ikan laut, ikan laut dimakan manusia. Akhirnya merkuri yang sudah ada di dalam tubuh ikan berubah menjadi merkuri organik yang disebut juga sebagai metil merkuri. Ikan yang mengandung metil merkuri ini dimakan oleh manusia.

Jumlahnya memang sedikit, namun semakin sering manusia memakan makanan laut, semakin bertambah pula kandungan merkuri dalam tubuhnya. Akhirnya terjadi kerusakan ginjal, hati dan syaraf.

No comments:

Post a Comment