Showing posts with label personal. Show all posts
Showing posts with label personal. Show all posts

Wednesday, September 17, 2008

Apakah Hanya Ada Satu Agama di Indonesia?

Sepertinya memang demikian jika melihat kenyataan di lapangan akhir-akhir ini. Betapa tidak, berbagai kebijakan yang dikeluarkan pemerintah atau pun lembaga pemerintah yang membawa kebaikan akan ditentang habis-habisan oleh seluruh agama di Indonesia, oleh seluruh golongan sekuler di Indonesia. Alasan-alasan yang mengemuka adalah ketidak dilan sosial atau dengan kata lain toleransi.

Toleransi ya? Saya sempat berbincang dengan salah seorang mahasiswa asal Papua di kampus saya. Dia menceritakan kondisi daerah asalnya di Papua sana. Dengan ekspresi yang nyata dan tidak bisa dibohongi dia menceritakan bagaimana minuman keras membuat Papua tidak aman. Kekerasan sering terjadi yang pemicunya adalah minuman keras. Ini fakta dan keluhan di masyarakat.

Tapi, mari kita lihat di daerah lain. Andaikan ada aturan-aturan yang membatasi peredaran minuman keras, pasti satu agama dianggap sebagai biang keroknya. Agama yang tidak henti-hentinya membatasi orang lain. Islam. Dan aturan itu dianggap sebagai sebuah aturan bermasalah karena ”tidak mengakomodasi semua pihak”. Akhirnya aturan-aturan tersebut mental kembali karena ”tidak berasal dari golongan selain Islam.” andai pun aturan tersebut berasal dari golongan sekuler, itu pun belum menjamin akan lolosnya aturan tersebut. Jika latar belakang si sekuler tadi adalah muslim, jangan harap aturan tersebut bisa dengan mudah diloloskan.

Baru-baru ini, keputusan Komisi Penyiaran Indonesia menganjurkan tidak ditampilkannya tokoh banci di televisi menuai protes. Anehnya, keputusan lembaga pemerintah ini lagi-lagi dialamatkan kepada Islam. Terbukti dengan debat yang diadakan oleh TV One yang menampilkan narasumber salah seorang Ketua MUI. Padahal yang mengeluarkan peraturan adalah KPI.

Islam adalah agama yang mendorong umatnya untuk maju. Tidak boleh ada bagian masyarakat yang tertinggal atau terbelakang. Islam tidak membiarkan umatnya yang terbelakang hanya menjadi ”koleksi peradaban” yang harus dilestarikan. Oleh sebab itu, Islam sangat mendukung kemajuan budaya-budaya di seluruh Indonesia. Islam tidak ingin mereka yang berkoteka di Papua saat ini, tetap berkoteka hingga akhir zaman. Islam menginginkan mereka juga merasakan kemajuan zaman. Demikian juga dengan suku anak dalam di Sumatra. Islam ingin mereka berpakaian, sebagai bukti kemajuan zaman. Siapa lagi yang peduli terhadap mereka selain umat Islam, sementara golongan lain tetap menginginkan mereka terpuruk dalam ketidak tahuan. Terpuruk dalam keterbelakangan, dengan beralasan ”itu budaya”.

Fakta lain, toleransi beragama sering dijadikan alasan untuk memojokan Islam. Saya mempertanyakan hal ini karena kasus-kasus pertikaian yang melibatkan agama gampang untuk ditelusuri penyebabnya. Karena pernah merasakan bagaimana hidup dengan tetangga-tetangga non muslim saya mengerti mengapa terjadi konflik-konflik tersebut. Biasanya umat beragama lain melakukan ”pengajian-pengajian” hingga larut malam, atau bahkan disengaja agak mendekati tengah malam. Hal ini mengganggu ketentraman masyarakat yang ingin beristirahat, apalagi dengan peribadatan mereka yang kadang melibatkan nyanyian-nyanyian. Akhirnya masyarakat mengingatkan, tapi ditepis dengan alasan masyarakat tidak bisa bertoleransi terhadap mereka. Siapa yang salah? Saya tidak ingin menilai, anda sendiri yang bisa menilainya.

Seandainya pertemuan-pertemuan mereka saja sudah demikian, bagaimana seandainya mereka mendirikan rumah ibadah? Mereka selalu membesar-besarkan kasus pembangunan rumah ibadah. Padahal inti masalahnya sama-sama saja. Mereka mendirikan rumah ibadah di tengah-tengah lingkungan yang mayoritas muslim. Ketika diteliti, pengunjung rumah ibadah tersebut tidak berasal dari lingkungan sekitar, karena tak ada non muslim di lingkungan tersebut. Pengunjungnya mungkin berasal dari daerah yang jauh, bahkan luar kota. Tentu masyarakat menduga ada maksud lain di balik pembangunan rumah ibadah tersebut. Masyarakat resah, apalagi ini urusan yang sensitif. Akhirnya mereka memprotes (jika tidak didengarkan dengan cara yang baik, terpaksa lebih keras). Tapi lagi-lagi dibalas dengan alasan orang Islam tidak bertoleransi. Mereka beralasan umat Islam bisa membangun Mesjid di mana-mana. Tentu saja umat Islam bisa membangun mesjid di mana-mana. Karena di mana-mana ada jumlah muslim yang memang signifikan untuk menggunakan mesjid tersebut. Toh umat Islam tidak mendirikan mesjid di Vatikan, karena tidak ada yang akan menggunakannya di sana.

Kesimpulannya:
Ketika ada yang berbicara tentang moral dan kebaikan di Indonesia, jangan berfikir dua kali, yang dimaksud adalah Islam. Lihat saja siapa golongan yang memprotes ketika isu-isu tersebut dibahas.

Saya katakan ini blunder dari golongan sekuler maupun non muslim. Mereka harus mulai berfikir bahwa masyarakat ingin kebaikan. Sebaik apa pun mereka menutupi bangkai, baunya akan tercium juga. Meski mereka menutup-nutupi keresahan di masyarakat dan umat mereka, tetap akan muncul ke permukaan. Kelak wanita-wanita akan bersyukur atas menurunnya kasus perkosaan dan KDRT karena larangan minuman keras. Kelak ibu-ibu akan berbahagia karena anak mereka tak harus menonton pornoaksi dan pornografi dan berkembang di luar jalur.

Tirani minoritas di Indonesia mulai membahayakan. Saat ini hanya aturan-aturan umum yang ditolak karena alasan mengakomodasi pihak minoritas. Saya kira jika kenyataan ini tidak membaik, suatu saat nanti, orang Islam tidak boleh shalat di lapangan umum, dengan alasan tidak mengakomodasi golongan minoritas.



Wednesday, September 3, 2008

Tips & Trick Menghadapi Dunia Kerja

Panduan Cerdas untuk Pencari Kerja
Hotel Oasis Amir, Jakarta 20 September 2008------------ --------- --------- --------- --------- --------- -
Latar Belakang

Melamar pekerjaan tanpa persiapan ? sudah harus ditinggalkan ! persaingan yang sangat ketat mewajibkan para pencari kerja harus mempersiapkan diri sebaik mungkin, mulai dari pencarian info lowongan kerja, pembuatan CV, penampilan saat wawancara, menjawab pertanyaan wawancara, Strategi-strategi lain yang harus diketahui pelamar, sudah harus dipersiapkan sebelumnya dengan baik.

Persaingan sangatlah ketat. Dewasa ini lapangan kerja di Indonesia sangatlah terbatas. Angka pengangguran semakin tinggi disebabkan oleh jumlah lulusan sekolah menengah dan perguruan tinggi yang tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia. Sekali lagi, untuk memenangkan persaingan diperlukan persiapan !

Persaingan memperoleh pekerjaan tidak hanya berasal dari mereka yang belum memiliki pekerjaan dan fresh graduate, namun juga dari para karyawan junior maupun karyawan senior (berpengalaman) yang ingin meningkatkan karir, penghasilan yang lebih tinggi, dll.

Ketatnya persaingan perlu disiasati dengan Persiapan !Siapkan diri anda dengan senjata dan amunisi yang tepat !Hadir dalam acara ini adalah sebuah langkah tepat dalam mengubah masa depan anda menjadi gemilang !

Outline

- Identifikasi Diri
- Skill & Knowledge
- Kesempatan & Peluang dengan Skill & Knowledge yang ada
- Informasi Lowongan Kerja
- Lamaran Kerja
- Menulis Surat Lamaran Kerja
- Dengan Post Surat
- Dengan Email
- Curiculum Vitae / Resume
- Tips & Trick
- Budget Lamaran Kerja (Surat Menyurat)
- Pre Interview
- Panggilan Interview
- Date & Place
- Perusahaan
- Berpakaian & Penampilan sewaktu interview
- Wawancara / Interview
- Wawancara dengan HRD/Personalia
- Wawancara dengan User (yang akan menggunakan tenaga kita)
- Mix Interview
- Wawancara dengan Owner
- Hasil Test
- Psikotest
- Persiapan-persiapan sebelum psikotest
- Standard yang digunakan di perusahaan & konsultan psikologi
- Hasil Test
- Test Kesehatan
- Persiapan-persiapan sebelum test kesehatan
- Parameter-parameter yang diukur
- Hasil Test
- Final Interview
- Yang harus dipersiapkan sebelum Final Interview
- Perhitungan Benefit sebelum Negosiasi Gaji
- Komponen-komponen Benefit
- Kontrak Kerja
- First Time in Company
- Persiapan-persiapan sebelum masuk kerja
- Langkah sukses menuju puncak karir

Siapa yang harus hadir

Pencari Kerja, Lulusan (fresh graduate) S-1, Diploma, Sekolah Menengah, Sekolah Kejuruan, serta karyawan yang ingin berpindah pekerjaan.

Lokasi

Hotel Oasis Amir
Investment & AccountInvestasi Rp. 300.000,- / person (bonus gratis 1 peserta jika mendaftar untuk 4 orang)
BCA - KCP Matraman - Jakarta Timur No. Acc. 342 302 3801
An. PT. Cat Eyes Outsider Indonesia

Pendaftaran

Ahmad Effendi
Hotline : 021 - 716 01 089 / 0818 114660(via sms : nama-perusahaan- topik training)
YM : ceo.indonesia (Yahoo Messenger)
email : agenda.ceo@gmail. comevent.ceo.indonesia @gmail.com

Monday, May 12, 2008

Ada yang pernah dapet email kayak gini dari Google?

trus gimana menindaklanjuti isi email ini? ditanya masalah pajak segala, buat yang belum kerja kan belum punya nomor pajak.

Hello,
We have recently sent you a Personal Identification Number (PIN) via
standard mail. You should expect to receive it within about 2-4 weeks.
Once you receive your PIN, you will need to enter it into your account in
order to become eligible to receive AdSense payments. To enter your
PIN, simply follow the instructions included with your PIN mailer.
Please note that publishers have 6 months from the original issue date
to enter their PIN. If you have not entered your PIN within 4 months,
we will start displaying Public Service Ads (PSAs) on your web pages. If
you have not entered your PIN within 6 months, your account will be
disabled and any unpaid earnings will be refunded to the appropriate
advertisers. You can learn more about our PIN policy at
http://www.google.com/adsense_pin_info .
For additional questions about getting paid, please visit
http://www.google.com/adsense_payment_guide . If you prefer a video
presentation of this information, we encourage you to watch our Payment
demo (currently available in English only), located at
http://www.google.com/adsense_payment_demo .
Yours sincerely,
The Google AdSense Team

Thursday, April 10, 2008

Pesawat Mogok di Jalan

Sebuah pesawat Boing 737 membuat macet jalanan di Mumbai, India. Seharusnya pesawat ini akan dikirimkan ke New Delhi. Namun, sang sopir salah mengambil jalan. Dan karena takut diminta pertanggungjawabannya, sang sopir kabur. sekarang pesawat ini masih belum bisa dipindahkan.

Kehilangan Buku Selama 50 tahun lebih

Seorang penulis Belanda bernama Hella Haasse pernah menulis sebuah buku berjudul "Hunt for the Stars" pada tahun 1950. Entah bagaimana, naskah buku tersebut hilang setelah buku itu diterbitkan. Hella sudah mencari kemana-mana dan tidak menemukannya.


pada suatu hari di tahun 2007, Hella membereskan rumahnya. beliau menemukan setumpuk koran lama, dan ternyata di dalamnya ada naskah tulisan beliau yang hilang 57 tahun yang lalu. Akhirnya beliau menawarkan naskah buku tersebut ke penerbit, dan akibatnya buku tersebut akan diterbitkan kembali pada Juni 2007. 57 tahun kemudian.

SELAMAT ULANG TAHUN PAPA!!!

SELAMAT ULANG TAHUN UNTUK BAPAK TARMIZI ARITO!!!
SEMOGA USIA YANG TELAH BERLALU MENJADI AMAL DAN USIA YANG TERSISA MENJADI LEBIH BERMAKNA.
NERKAH ALLAH SEMOGA SELALU MENYIRAMI SETIAP LANGKAH PAPA.
AMIN.

SELAMAT ULANG TAHUN JUGA BUAT TRISWALDI HARYANDA!!
SEMOGA LEBIH DEWASA DAN LULUS UJIAN NASIONAL.
AMIN

Tuesday, March 25, 2008

Rasa ini

aku bukanlah seorang pandai kata
butuh sejuta kekuatan untuk mengungkap semua
terlebih untukmu dan untukmu seorang
hanya diam yang tersisa
penuh sesak dalam nafasku ketika harus berucap
selalu penuh tanya

adakah rasa ini dalam dirimu?
rasa yang selalu menggetarkan jiwa ini
rasa yang harus kutinggal namun tak kuasa
hingga namamu terlalu indah untuk kulupa

kini kusadar kata tak bisa ditunda
semua harus kuucap bila tak ingin luka

meski semua telah berlalu
meski kini sepi yang kudapat
meski aku bukanlah pandai kata
namun kata haruslah terucap

rasa ini tinggallah asa yang tak berhenti menanti
kunikmati setiap rindu yang datang
kupegang erat mimpi yang hinggap
tanpa harus kubagi
tanpa harus membuat luka

source: hartmind.blogspot.com

Bertanya Tentang Cinta

Jika kau tanyakan cinta padaku saat itu,
cinta adalah kedewasaan, ketegasan, dalam kelembutan jiwa

jika kau tanyakan cinta padaku saat itu,
cinta adalah pesona yang membius setiap pria meski tanpa telanjang dada

jika kau tanyakan cinta padaku saat itu,
cinta adalah pesona duniawi dalam balutan indahnya bedak dan maskara

jika kau tanya cinta padaku saat itu,
cinta adalah komunikasi dari hati ke hati

jika kau tanya cinta padaku saat itu,
cinta adalah tanggungjawab dan keberanian

jika kau tanya cinta padaku saat ini,
................................................cinta adalah kesiapan hati untuk terluka, menahan sakit yang bertubi-tubi untuk kemudian berdiri kembali

Type rest of the post here

Monday, March 24, 2008

Peringatan Tahun Baru di Hillbrow

Tahukah anda bahwa tradisi perayaan Tahun Baru di kota Hillbrow di Johannesburg, Afrika Selatan adalah salah satu tradisi perayaan yang lain dari biasanya. Penduduk kota tersebut memiliki kebiasaan melemparkan benda apa saja dari dalam rumah sebagai perayaan Tahun Baru. Bahkan berbagai benda juga melayang dari jendela dan balkon gedung-gedung tinggi di kota Hilbrow.


Pernah tercatat pada tahun 2003, ada 46 orang korban luka-luka yang terkena lemparan dari atas bangunan yang mereka lewati. Bagaimana tidak, mereka betul-betul melemparkan benda apa saja dari rumah mereka. Tempat tidur, televisi, lemari, bahkan pada rumah-rumah yang rawan mengeluarkan tembakan dari dalam rumah. Angka ini semakin lama semakin berkurang, karena pada tahun-tahun berikutnya hingga sekarang kepolisian menempatkan petugasnya di distrik-distrik kota yang memang terkenal sebagai kawasan berbahaya.




Type rest of the post here

Jujur

Berkata benar.........................itu yang mengisi fikiranku hingga saat ini. Salah satunya, tentu saja, misalnya blog ini. Blog, dalam berbagai definisinya, dan blog yang aku tahu di tahun 2000-an adalah sebuah jurnal. Sebuah catatan pribadi. Para pemilik blog memang mengisi blog mereka dengan pendapat, curhat dll. Aku mengalami dilema ketika dihadapkan pada pendapat bahwa, “bukankah blog seperti bergunjing?” membicarakan orang lain di belakang. Apalagi kalau di dalam blog itu ada figur orang lain yang kita ceritakan. Tapi, ada fakta lain yang rasanya pantas untuk disimak.




Tidak semua tindakan kita akan ditanggapi orang lain sesuai dengan apa yang kita inginkan. Ketika kita berkata jujur, apalagi tentang seseorang, ada dua kemungkinan yang muncul, diterima dengan baik atau malah kesal. Positif dan negatif. Tapi, jika menyampaikan lewat orang ketiga (termasuk blog) juga ada dua kemungkinan. Diterima dengan baik atau dianggap membicarakan orang tersebut di belakangnya. Positif dan negatif.

Alhasil aku akhirnya mencoba mengambil hikmah, “semua punya tempatnya masing-masing”. Dengan kata lain, semua akan memberikan hasil yang positif ketika dilakukan pada saat yang tepat, dengan cara yang tepat. Menyelami kepribadian orang yang akan dilibatkan dalam pembicaraan juga sebuah poin penting dalam berkomunikasi lisan maupun tulisan.

Semoga Allah selalu menjaga lisan kita, tulisan kita, bahasa tubuh kita dalam segala kesempatan. Amin.



Tuesday, March 18, 2008

Calon Presiden Pilihan Rakyat

Berdasarkan hasil polling di www.tomoriku.blogspot.com, Fadel Muhammad terpilih sebagai calon presiden yang paling disukai. mungkin karena keberhasilan beliau yang luar biasa di Gorontalo, sehingga masyarakat memandang beliau sebagai orang yang kompeten untuk merubah nasib bangsa ini.


“Alumni ITB yang Hebat yakni Menghasilkan Banyak Uang dan Memperkerjakan Ribuan Orang.”

Hangat dan kebapakaan yang saya rasakan ketika mewancarai mantan aktivis mahasiswa Teknik Fisika ITB angkatan 72 di ruang makan siang VIP Aula Timur. Lika-liku perjalanan hidup pria gagah kelahiran Ternate, 20 Mei 1952 memang patut diacungi jempol. Sedari kecil pendiri PT. Bukaka Teknik Utama ini terlatih untuk mandiri dengan membantu ekonomi keluarga dengan berjualan kue keliling kota.



Bagi Fadel, sukses adalah perjalanan bukan tujuan, sehingga berbagai peran baik semasa mahasiswa, menjadi pengusaha, bahkan setelah menjadi birokrat, dijalankan dengan sepenuh hati dengan mengukir prestasi. Dalam menjalani kehidupan ini, mahasiswa teladan ITB tahun 1975 ini mengambil falsafah perjalanan dari Safa ke Marwah, yang merupakan salah satu bagian dari Haji atau Umroh. Safa diartikan sebagai niatan dengan hati yang bersih sedangkan Marwah diartikan sebagai kepuasaan atau bersyukur atas hasil yang diperoleh.

Fadel mendefenisikan alumni ITB yang hebat yakni adalah yang bisa menghasilkan banyak uang dan memperkerjakan ribuan orang. Oleh karena itu diawal sambutannya sebagai pembicara di seminar The Key to Business Success yang diorganisir oleh KM ITB dalam rangkaian kegiatan IEC (Innovative Entrepreneur Challenge), beliau menyatakan kegembiraannya bisa bertemu dan berbicara di depan “lahan-lahan yang subur”, yakni mahasiswa-mahasiswi ITB yang memiliki capabilities atau modal kepandaian yang luar biasa. Namun hal ini tidak cukup, sebab untuk menjadi seorang entrepreuner diperlukan opportunity dan strategi. Beliau mencontohkan bagaimana negara Singapura, yang minim akan sumber daya alam, namun lihai dalam melihat dan memanfaatkan peluang telah menjadikannya salah satu Singa di Asia.

Sebagai alumni ITB pertama yang menjadi gubernur, saat ini kepiawaian beliau sebagai pengusaha dimanfaatkan dengan baik untuk ‘mentraining’ para birokrat dibawah jajarannya menjadi berjiwa entrepreuner sehingga lebih terbuka terhadap arus investasi demi pengembangan Gorontalo. Ayah lima putra dan dua putri ini mengaku tidak pernah melamar pekerjaan, bahkan untuk pertama kali ijazahnya dilegalisir untuk memenuhi administrasi kelengkapan menjadi gubernur Gorontalo.

Dalam buku Sang Entrepreuner, Fadel berusaha mengajarkan soal bagaimana mengelola sebuah daerah secara produktif, profesional, dan transparan, walaupun dengan infrastruktur minim. Kemudian memberdayakan masyarakat dengan model kewirausahaan, dan bagaimana mengubah kemiskinan, keterbelakangan serta ketiadaan SDM menjadi sebuah peluang emas yang tidak ternilai harganya.

Maka tak heran, Fadel mengharapkan ITB sebagai Center of Excellent untuk terus mengembangkan teknologi di daerah-daerah, seperti kerjasamanya untuk sistem pengolahan limbah dengan ITB saat ini. Ia juga meminta alumni ITB untuk turun ke daerah-daerah sebab SDM sarjana yang berapresiasi pengembangan teknologi daerah masih minim. Fadel juga mengharapkan learning orientation ditumbuhkan dalam proses pendidikan sehingga ITB meluluskan sarjana siap bersaing di masyarakat.(intan)


Saturday, March 15, 2008

Kukira purnama akan menemaniku sepanjang malam, hingga kusiap hadapi fajar. Ternyata mentari lebih cepat dari yang kuduga. menutup bayangan bulan selamanya.

kubaca Yusuf, sejenak mencoba mencari makna yang Dia titipkan di sana.

kutetapkan sebulan untuk menguras habis air mataku, setelahnya kukan tegar menapak bumi.

dan berkata pada diriku sendiri, aku harus bersiap sepanjang waktu, karena tak ada yang tahu apa yang akan menghampiri.

Type rest of the post here

Melintas di perumahan Arcamanik dalam tugasku ke Puskesmas. Selayang kurasakan sejuknya nuansa perumahan ini. Pepohonan yang membungkus sisi jalan. Baru kutahu di dalam ada lintasan pacu kuda. Entah pernah dipakai atau tidak.

Sejenak kupelankan motor di gigi 3. Kutarik gas dengan pelan, kubiarkan motor berjalan senikmatnya. Kurasakan angin-angin Arcamanik menghembusku dengan leluasa. Meniupkan kembali kenangan-kenangan bersamanya, mungkin yang terindah yang pernah kupunya.


I love u teh put!!!”



Type rest of the post here

Saturday, March 8, 2008

Modus Pencurian Mobil


TEMAN SAYA BARU BARU INI TERKENA MUSIBAH,MOBILNYA YANG DIA PARKIR DI SEKITAR BLOK M DI CURI DENGAN CARA YANG BENAR 2 TIDAK DIDUGA DIA CERITA SEKITAR JAM 18.30 DIA KELUAR DARI PASAR RAYA KEMUDIAN DIA BERJALAN KEARAH LUAR ( KARENA MOBILNYA DIPARKIR DILUAR AREA).

BEGITU DIA SUDAH SAMPAI DI MOBILNYA DAN KEMUDIAN MEMBUKA PINTU MOBIL,TIBA-TIBA ADA 2 ORANG SALES PROMOTION ( 1 WANITA + 1 PRIA) YANG MENAWARKAN MINYAK WANGI YANG DISEMPROTKAN PADA SELEMBAR TISSUE/KERTAS DAN KEMUDIAN MENAWARKAN KPD TEMEN SAYA TERSEBUT.

TANPA CURIGA KEMUDIAN TEMEN SAYA MENCIUM AROMA MINYAK WANGI TERSEBUT DAN KEMUDIAN DIA MERASA PUSING DAN MENGANTUK YANG AMAT SANGAT......

BEGITU DIA BANGUN (SEKITAR JAM 22.00) TERNYATA MOBILNYA SUDAH TIDAK ADA DITEMPAT SEDANGKAN DIA DIDUDUKKAN DI TROTOAR SEKITAR JALAN TERSEBUT MAKA HATI-HATI KARENA SIAPA TAHU HAL TERSEBUT DAPAT MENIMPA ANDA ATAU ORANG ORANG TERDEKAT DISEKITAR ANDA.

TOLONG FORWARD BERITA INI KE KERABAT ANDA


Type rest of the post here

Saturday, March 1, 2008

Innalillahi Wa inna Ilaihi Rajiun.

Telah berpulang ke rahmatullah, nenek dari sahabat kita, HEL PEBY, salah satu pengunjung rutin tomoriku.blogspot.com. pada hari Jumat, tanggal 29 Februari 2008. di Bukittinggi. Semoga semua amal ibadah beliau menjadi pendamping di akhirat kelak, dan mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Amin

Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan ketabahan, sebagai kekuatan untuk melanjutkan cita-cita yang diimpikan nenek beliau.



Type rest of the post here

Selamat Jalan Om Gito......

Bangun Sugito (Biak, Papua, 1 November 1947 - Jakarta, 28 Februari 2008) atau lebih dikenal dengan nama Gito Rollies adalah salah satu penyanyi dan aktor senior Indonesia. Selain itu ia juga adalah mantan suami dari penyanyi Indonesia, Uci Bing Slamet.



Nama Rollies diambil dari grup band asal Bandung yang pernah terkenal pada masa 1960-an sampai dengan 1980-an yang terdiri dari Uce F. Tekol, Jimmy Manoppo, Benny Likumahuwa, dan Teungku Zulian Iskandar.

Gito juga pernah berkiprah dalam dunia film, termasuk dalam film Kereta Terakhir dan Janji Joni.

Belakangan, nama Gito perlahan seperti lenyap. Ia memang jarang lagi naik pentas, seolah mengambil jarak dari hingar-bingar dunia musik serta hiburan. Publik musik Indonesia pun kehilangan seorang Gito yang dulu tampil begitu atraktif dan energik. Sebagai gantinya, masyarakat pun menemukan Gito yang menjadi seorang dai.

Sejak 2005, penyanyi bersuara serak dengan gaya panggung yang atraktif ini terbaring lemah tak berdaya terserang kanker kelenjar getah bening. Seminggu tiga kali ia harus menjalani kemoterapi di sebuah rumah sakit di Singapura, setelah sebelumnya menjalani operasi. Gito akhirnya wafat pada tanggal 28 februari 2008 setelah menjalani pengobatan.

Ketika bergabung dengan grup band The Rollies pada 1967, namanya melambung. Sebagai vokalis dengan aksi panggung memukau, Bangun Sugito tidak perlu menunggu lama untuk menjadi sosok terkenal. Di puncak popularitas, nama grup bandnya menjadi nama belakangnya. Gito Rollies. Namun, di balik gemerlap itu, pria yang hanya dua tahun mengenyam ilmu seni rupa di Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menyimpan sisi kelamnya. Minuman keras telah ditenggaknya sejak duduk di bangku SMA. Dunia narkotika pun digeluti tidak kurang dari 25 tahun.

Ketika usianya menginjak 50 tahun, pria kelahiran 1 November 1946 ini memilih berubah. Figur Mick Jagger, idolanya, berganti dengan nama Nabi Muhammad SAW. Hidayah itu akhirnya benar-benar datang.

''Allah kasih hidayah kepada saya sehingga saya mengerti bahwa kehidupan ini bukan hanya di dunia. Di akhirat juga. Justru itu yang selama-lamanya. Jadi, kesuksesan yang saya harus capai bukan hanya di dunia, tapi justru di akhirat saya harus sukses.''

Gito mengakui semula diajak teman-temannya menemukan kesadaran itu. ''Mari kita kerja sama Allah. Dia pasti bayar kita, tidak akan menipu. Gajinya, keselamatan dunia akhirat kalau kita bekerja sama Allah.''

Gito juga menyadari, ''Yang menggerakkan hati (saya), tentu Allah,'' ucapnya. Dia pun mulai berdakwah. ''Alhamdulillah, saya mendalami agama. Ternyata ada tugas saya, tugas yang Rasul kerjakan, mengajak orang kembali kepada Allah,'' kata penerima penghargaan Kalpataru pada 1979 berkat lagunya Kemarau.

Dia berdakwah tanpa menunggu undangan. ''Bagaimana agar orang kembali kepada Allah. Itu saja. Dan saya berdakwah hanya kepada orang Muslim, karena masih banyak orang Muslim yang tidak shalat.''

Rasa ngilu di punggung agaknya membawa perubahan dalam hidup Gito Rollies. Dia pun harus menerima kenyataan mendapatkan vonis mengejutkan dari dokter di Singapura.

Sekitar lima tahun silam, Gito kadang merasakan ngilu di punggungnya. Untuk menghilangkan rasa pegal itu, mula-mula ia minum jamu. Rasa pegal itu tidak juga mau enyah. Suntikan dari dokter pun tidak banyak membantu.

Dia mulai curiga, ini penyakit berat. Saat itu, 2005, usianya mencapai angka 59. Kondisi tubuhnya prima. ''Jadi, saya percaya diri banget. Tapi, begitu ada yang mencurigakan, itu pukulan banget,'' ucap ayah empat anak buah pernikahannya dengan Michelle, wanita berdarah Belanda ini.
Menyadari pentingnya kesehatan, Gito langsung mencari informasi mengenai penyakitnya. Ada yang menyebut dia mengidap tumor. Merasa ketakutan, seorang dokter sahabatnya menyarankan memeriksakan ke Singapura, sekaligus menengok anak keduanya yang bersekolah di negeri singa itu. Meski belum ada kepastian, dia kembali ke Indonesia. Namun tidak lama, ''Saya sempat kesemutan, sampai lumpuh total.''
Dua hari berselang, dia terbang ke Singapura. Apa boleh buat, dia harus dioperasi. ''Setelah operasi, ketahuan kanker limfoma.''

Kembali dari Singapura, wartawan dari berbagai media menemuinya. Kabar itu pun menyebar. Uluran tangan berdatangan, menawarkan jasa dengan beragam terapi dan obat.

''Saya coba semuanya. Apalagi mereka mau menolong dengan ikhlas. Sampai ada jamu satu meja.'' Bahkan ada yang menelepon, ''Bang Gito, saya sudah musyawarah dengan Allah tentang penyakit Bang Gito. Boleh saya datang?'' Tanpa berniat mengecewakan, Gito menjawab, ''Nanti saya telepon (balik).'' Semua bantuan itu dirasakannya sebagai obat. Dia pun mengaku urung menjual rumah berkat uluran banyak orang untuk biaya pengobatan. Kini, Gito dalam proses penyembuhan. Kendati tidak berhenti berdakwah, Gito harus menerima kenyataan lain. ''Saya belum bisa nyanyi, karena saya tidak bisa nembak tone dengan benar.'' Dia pun sekarang lebih getol memopulerkan penyakit limfoma. ''Yang penting jangan terkena. Itu yang saya promosikan, bagaimana pola hidup sehat. Kalau saya, saya menuduh pola hidup saya yang dulu. Saya dulu kan nge-drug, hidup ogah-ogahan. Tidak benarlah hidup saya.''

Pelantun lagu Astuti ini memang sudah berubah. Penampilan yang dulu garang di atas panggung dengan rambut gondrong, berkaos, dan siku tangan yang berhias kain terikat sudah berganti. Gito yang sekarang adalah Gito yang senantiasa bertopi haji dan bergamis.

Meski dakwah kini menjadi 'nama tengahnya', dunia seni tidak akan pernah ditinggalkan. Bahkan, dia berencana membuat album rohani. ''Itu profesi saya, hati saya sudah ke situ.'' Maka, ketika penghargaan sebagai Pemeran Pembantu Terbaik dalam Festival Film Indonesia (FFI) 2005 lewat film Janji Joni berhasil disabetnya, tidak banyak lagi kata yang terucap. ''Itu menjadi kebahagiaan buat saya. Ternyata, banyak orang sayang kepada saya. Itu obat banget.''

source: wikipedia, republika

Selamat Ulang Tahun Ocha!!!

Meskipun telat, tapi kami ucapkan Selamat ulang tahun kepada Rossalyn Andromeda, yang berusia 6 tahun pada 29 Februari 2008. semoga semakin dewasa, semakin baik, semakin semakin.......pokoknya. ^_^



Type rest of the post here

Friday, February 29, 2008

Permohonan Maaf

Saya ingin menghaturkan maaf yang sebesar-besarnya kepada para pembaca semua, terutama penikmat artikel kesehatan. karena dikejar dateline penulisan buku oleh teman saya, seluruh konsentrasi saya tujukan ke sana, sehingga rubrik kesehatan tidak sempat saya update.

terima kasih atas apresiasi teman-teman pembaca selama ini, semoga April 2008 nanti saya bisa memaksimalkan tulisan kesehatan lagi. C u ..........^_^

Type rest of the post here

Tuesday, February 26, 2008

Song of The Day : Layu Sebelum Berkembang

saya lagi hancur lebur nih, patah hati, pupus, apalah namanya.....


Hati ku hancur mengenang dikau
berkeping keping jadinya
kini airmata jatuh bercucuran
tiada lagi harapan

Tiada seindah waktu itu
dunia berseri seri
Malam bagai siang
seterang hatiku
penuh harapan padamu

Kini hancur berderai....
kesedihan berantai
kuncup di hatiku
yang lama kusimpan
hancur kini sebelum berkembang aaaaaaaa

Mengapa ini harus terjadi
di tengah ke bahagiaan
ingin ku rasakan
lebih lama lagi
hidup bersama dengan mu.....

Type rest of the post here

Wednesday, February 20, 2008

Saya Tidak Dapat Menabung Sekarang

ANAK MUDA

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Saya terlalu muda untuk memikirkan mengenai tabungan. Saya baru mulai dalam kehidupan dan saya juga tidak mempunyai sesuatu untuk ditabung. Saya terlalu sibuk bermain. Suatu hari kelak saya akan menabung



ANAK REMAJA

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Saya masih muda dan masih sekolah. Saya tidak dapat menabung, sementara uang saku saya masih pas-pasan. Di samping itu ada hal lebih baik yang dapat saya lakukan dengan uang saya. Jika saya lulus sekolah dan mempunyai penghasilan, saya akan menabung

DUA PULUHAN

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Saya baru saja mulai bekerja. Saya harus membayar kembali pinjaman sekolah dan ada pinjaman untuk mobil juga. Saya belum siap membuat komitmen sekarang dan saya ingin bersenang-senang sebisa mungkin. Akan ada waktu kelak untuk memikirkan mengenai tabungan, pada waktu itu saya akan menabung.

TIGA PULUHAN

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Saya mempunyai keluarga dan pertanggungan. Biayanya mahal untuk mendidik anak-anak dan ada hipotek atas rumah juga. Seluruh penghasilan saya habis untuk segala keperluan kehidupan. Ketika saya menghasilkan lebih banyak dan anak-anak lebih tua, maka saya akan menabung.

EMPAT PULUHAN

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Anak-anak saya di universitas dan biaya-biaya memuncak. Kemudian, ada pernikahan. Saya ingin membantu anak-anak memulai kehidupan mereka. Biaya pengeluaran sedang tinggi-tingginya, dan sekarang waktu sulit untuk menabung, tetapi situasi akan membaik. Pada waktu itu saya akan menabung.

LIMA PULUHAN

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Hal-hal ternyata tidak berjalan seperti saya perkirakan semula. Tidaklah mudah jika anda terkunci dan tidak ada kesempatan untuk naik pada tangga karier. Saya tidak dapat meninggalkan semuanya dan memulai sebuh karier baru. Saya membantu orangtua saya juga sekarang ketika mereka memerlukan bantuan. Penghasilan saya hampir saja tidak cukup. Sesuatu akan membuka, dan pada saat itu saya akan menabung.

ENAM PULUHAN

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG. Tadinya saya kira kehidupan akan lebih baik. Saya ingin mengambil pensiun lebih awal tetapi saya tidak dapat melakukannya. Saya mencoba membayar sisa hipotek dan ada tagihan lain yang harus ditangani., dan mereka bertumpuk-tumpuk. Memikirkan cucu-cucu dan hal-hal lain menghabiskan segala sesuatu yang saya miliki. Saya rasa hidup memang demikian. Seandainya saya dapat menabung.

TUJUH PULUHAN

SAYA TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG.Saya terlalu tua untuk menabung. Cek social security saya dan pensiun saya tidak mencukupi. Tagihan biaya pengobatan dan perawatan jangka panjang benar-benar mencemaskan saya. Saya tidak suka menjadi beban bagi anak-anak saya. Seandainya saya telah menabung ketika saya seharusnya melakukannya. Sekarang sudah terlambat.

SAYA BENAR-BENAR TIDAK DAPAT MENABUNG SEKARANG